Wednesday, December 16, 2015

PENERAPAN METODE DISKUSI UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGHITUNG LUAS LINGKARAN SISWA KELAS VI SD …



BAB I
PENDAHULUAN


1.1         Latar Belakang Masalah
Matematika merupakan ilmu universal yang mendasari perkembangan teknologi modern, mempunyai peran penting dalam berbagai disiplin dan memajukan daya pikir manusia. Perkembangan pesat di bidang teknologi informasi dan komunikasi dewasa ini dilandasi oleh perkembangan matematika di bidang teori bilangan, aljabar, analisis, teori peluang dan matematika diskrit.  Untuk menguasai dan mencipta teknologi di masa depan diperlukan penguasaan matematika yang kuat sejak dini.
Mata pelajaran Matematika perlu diberikan kepada semua peserta didik mulai dari sekolah dasar untuk membekali peserta didik dengan kemampuan berpikir logis, analitis, sistematis, kritis, dan kreatif, serta kemampuan bekerjasama. Kompetensi tersebut diperlukan agar peserta didik dapat memiliki kemampuan memperoleh, mengelola, dan memanfaatkan informasi untuk bertahan hidup pada keadaan yang selalu berubah, tidak pasti, dan kompetitif.
Menurut hasil studi pendahuluan terhadap kondisi awal siswa, strategi yang diambil guru tidak sesuai dengan materi menghitung luas lingkaran. Guru masih menggunakan cara pengajaran yang konvensional yaitu guru sebagai pusat pembelajaran. Materi menghitung luas lingkaran diajarkan oleh guru dengan hanya memberikan sedikit penjelasan kepada siswa sehingga kesempatan siswa untuk memahaminya sangat sedikit.
Cara guru mengajar tersebut berdampak kurang baik terhadap perilaku dan aktivitas siswa di kelas. Ketika pembelajaran berlangsung terlihat siswa asyik dengan kegiatannya sendiri yang tidak ada kaitannya dengan apa yang disampaikan guru. Justru terlihat anak-anak yang bermain-main dengan temannya tanpa memperdulikan apa yang disampaikan oleh guru pengajar. Siswa tidak banyak merespons apa yang dibicarakan oleh guru. Terlihat siswa hanya duduk dan menyimak apa yang dijelaskan kepada mereka. Beberapa siswa hilang konsentrasi dan melakukan kegiatan lain, seperti bermain-main dengan teman, menulis sesuatu, dan beberapa dari mereka terlihat mengantuk. Dalam kegiatan akhir, terlihat siswa sangat kebingungan, mereka kelihatan sangat kesulitan untuk menyelesaikan tes. Jumlah siswa yang mendapat nilai sama dengan dan di atas batas KKM adalah hanya 2 orang siswa (20%). Sedangkan jumlah siswa yang mendapat nilai kurang dari batas KKM adalah 8 siswa (80%). Ini berarti bahwa dari alat tes mendapatkan hasil yang tidak memuaskan, tampak bahwa ketuntasan belajar hanya 20% saja.
Dari hasil observasi dan hasil tes di atas, peneliti menyimpulkan bahwa materi menghitung luas lingkaran adalah materi yang sulit bagi kebanyakan siswa kelas VI SD Negeri 2 Sadapaingan. Kegiatan ini memerlukan waktu yang panjang karena dalam memahami materi ini, siswa harus mendapat penjelasan dan kesempatan untuk mempelajari materi menghitung keliling lingkaran dan menghitung luas lingkaran. Oleh sebab itu, siswa perlu belajar sendiri sehingga mereka mendapatkan pemahaman yang kuat tentang materi-materi ini. Guru seharusnya menciptakan suasana pembelajaran yang nyaman dimana posisi siswa adalah sebagai pusat dari pembelajaran. Guru hendaknya memfasilitasi siswa dengan menyediakan media, alat, contoh soal, dan sumber materi yang lengkap dan relevan sehingga dapat mempermudah siswa dalam belajar.
Kendala tersebut dapat diatasi dengan memilih metode pembelajaran dan menyusun skenario pembelajaran yang sesuai, efektif, dan efesien. Salah satu metode yang dapat diambil adalah metode diskusi. Metode ini mempunyai karakteristik dimana kegiatannya melibatkan siswa untuk berinteraksi saling bertukar pendapat dan atau saling mempertahankan pendapat dalam pemecahan masalah sehingga didapatkan kesepakatan diantara mereka. Dalam penentuan pimpinan diskusi, anggota kelompok dapat menetapkan pemimpin diskusi mereka sendiri sehingga melalui metode diskusi, keaktifan siswa sangat tinggi. McKeachie dan Kulik (dalam Gage & Berliner, 1984:487) menyebutkan bahwa, dibanding dengan metode ceramah, metode diskusi masih lebih baik. Hal ini disebabkan metode diskusi memberikan kesempatan anak untuk lebih aktif dan memungkinkan adanya umpan balik yang bersifat langsung.
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, peneliti tertarik untuk melaksanakan penelitian tindakan kelas yang berjudul PENERAPAN METODE DISKUSI UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN Menghitung luas lingkaran SISWA kelas VI SD ….
1.2         Rumusan Masalah
Dalam penelitian ini peneliti mencoba mencari jawaban atas pertanyaan berikut ini:
1.    Apakah metode diskusi efektif meningkatkan kemampuan menghitung luas lingkaran siswa kelas VI SD …?
2.    Bagaimanakah proses pembelajaran metode diskusi untuk meningkatkan kemampuan menghitung luas lingkaran siswa kelas VI SD …?
1.3         Tujuan Penelitian
Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini ada tiga, yaitu:
1.    Mengetahui efektifitas metode diskusi untuk meningkatkan kemampuan menghitung luas lingkaran siswa kelas VI SD ...
2.    Mendeskripsikan proses pembelajaran metode diskusi untuk meningkatkan kemampuan menghitung luas lingkaran siswa kelas VI SD ….
1.4         Kontribusi Hasil Penelitian
Ada dua manfaat dalam penelitian ini, yakni manfaat teoritis dan manfaat praktis.
1)   Manfaat Teoritis
Secara umum penelitian ini diharapkan mampu memberikan sumbangan pemikiran terhadap teori pembelajaran matematika di sekolah dasar khususnya untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam menghitung luas lingkaran.
2)   Manfaat Praktis
Dari segi praktis, penelitian ini bermanfaat bagi peneliti, guru-guru kelas sekolah dasar, siswa sekolah dasar, dan peneliti-peneliti lain sebagai pemerhati perkembangan pembelajaran matematika di sekolah dasar.
°       Bagi peneliti, hasil penelitian ini dapat dipakai untuk mengetahui  efektifitas metode diskusi untuk meningkatkan kemampuan menghitung luas lingkaran siswa kelas VI SD ....
°       Bagi guru-guru, laporan penelitian tindakan kelas ini menjadi bukti bahwa metode diskusi dapat digunakan untuk meningkatkan kualitas dan hasil pembelajaran di sekolah dasar, khususnya dalam mata pelajaran matematika.
°       Bagi siswa kelas VI SD …, hasil penelitian ini memberikan solusi bagi masalah yang mereka hadapi dalam belajar khususnya dalam meningkatkan kemampuan mereka dalam menghitung luas lingkaran.
°       Bagi peneliti-peneliti lain, laporan penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan perbandingan dan referensi untuk penelitian-penelitian yang membahas topik yang sama.


Dokumen ini dalam bentuk Microsoft Word 2007. Anda bisa mendapatkan full dokumen PTK ini dengan memesan melalui sms ke 085-294-176-789. Kemudian mentransfer biaya pengiriman sebesar Rp. 50.000 ke nomor rekening BNI 0330900914. Setelah itu, dokumen segera dikirim ke alamat email anda.

Full dokumen berisi:
1.        Bagian awal (halaman judul, halaman Pengesahan, kata pengantar, daftar isi, daftar tabel, daftar gambar, abstrak)
2.        Bab 1 – 5
3.        Lampiran 1            : Surat Permohonan Izin Penelitian
4.        Lampiran 2            : Surat Izin Penelitian
5.        Lampiran 3            : Berita Acara Seminar PTK
6.        Lampiran 4            : Daftar Nama Siswa
7.        Lampiran 5            : Daftar Hadir Siswa
8.        Lampiran 6            : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Pra Siklus
9.        Lampiran 7            : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus I
10.    Lampiran 8            : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus II
11.    Lampiran 9            : Materi Pembelajaran
12.    Lampiran 10          : Lembar Observasi Kinerja Guru Pra Siklus
13.    Lampiran 11          : Lembar Observasi Kinerja Guru Siklus I
14.    Lampiran 12          : Lembar Observasi Kinerja Guru Siklus II
15.    Lampiran 13          : Lembar Observasi Perilaku Siswa Pra Siklus
16.    Lampiran 14          : Lembar Observasi Perilaku Siswa Siklus I
17.    Lampiran 15          : Lembar Observasi Perilaku Siswa Siklus II
18.    Lampiran 16          : Lembar Kerja Siswa Pra Siklus
19.    Lampiran 17          : Lembar Kerja Siswa Siklus I
20.    Lampiran 18          : Lembar Kerja Siswa Siklus II
21.    Lampiran 19          : Riwayat Penulis
22.    Lampiran 20          : Foto Kegiatan


0 comments:

Post a Comment