Thursday, October 13, 2016

PENERAPAN PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENCERITAKAN KISAH NABI AYYUB ALAIHISSALAM SISWA KELAS V SD NEGERI ....



BAB I
PENDAHULUAN

1.1         Latar Belakang Masalah
Pendidikan Agama Islam di SD/MI bertujuan untuk menumbuhkembangkan akidah melalui pemberian, pemupukan, dan pengembangan pengetahuan, penghayatan, pengamalan, pembiasaan, serta pengalaman peserta didik tentang agama Islam sehingga menjadi manusia muslim yang terus berkembang keimanan dan ketakwaannya kepada Allah SWT. Hal ini dapat dicapai dengan mengajarkan sejarah Islam termasuk kisah-kisah pada nabi dan rasul.
Dalam silabus mata pelajaran PAI untuk kelas V semester ganjil SD Negeri … terdapat standar kompetensi nomor 3 yaitu “Menceritakan kisah Nabi” dengan kompetensi dasar nomor 3.1 yaitu “Menceritakan kisah Nabi Ayyub alaihissalam”. SK dan KD tersebut dapat dijabarkan menjadi indikator-indikator sebagai tujuan pembelajaran, di antaranya adalah sebagai berikut.
-       Mengetahui silsilah keturunan Nabi Ayyub as
-       Memahami ayat-ayat al Quran dalam kisah Nabi Ayyub as
-       Menyebutkan cobaan-cobaan yang dialami Nabi Ayyub as
-       Mengidentifikasi peristiwa-peristiwa dalam kisah Nabi Ayyub as
Berdasarkan data awal penelitian dapat diketahui bahwa proses pembelajaran menceritakan kisah Nabi Ayyub alaihissalam di kelas V SD Negeri … masih jauh dari harapan. Data awal menunjukkan bahwa guru tidak melaksanakan orientasi siswa kepada materi ajar sehingga siswa kurang fokus terhadap materi. Ketika proses pembelajaran berlangsung, guru kurang optimal dalam mengorganisasikan siswa untuk belajar. Selain itu, kegiatan-kegiatan yang dilakukan guru tidak dapat mengembangkan kemampuan siswa dalam berinteraksi, berkolaborasi, dan memecahkan masalah.
Kurang berkualitasnya kinerja guru mempengaruhi sikap dan perilaku siswa kelas V selam proses pembelajaran berlangsung. Menurut data awal penelitian, sebagian besar siswa kelas V tidak mampu berpikir kritis, malu-malu, kurang komunikatif, susah untuk berkolaborasi, dan kurang antusias dalam belajar. Dari 17 orang siswa yang ada di kelas V, hanya ≤ 25% siswa saja yang mampu berpikir kritis dalam proses belajar, menunjukkan keberanian dalam proses belajar, bertanggungjawab terhadap proses belajar, mampu berkomunikasi, mampu berkolaborasi, mampu memecahkan masalah, dan antusias dalam proses belajar.
Kinerja guru yang tidak optimal dan kurang baiknya perilaku siswa kelas V ketika proses pembelajaran berlangsung berpengaruh negatif terhadap hasil pembelajaran. Menurut hasil tes, sebagian besar siswa kelas V mendapat nilai di bawah KKM. Dari 17 orang siswa yang ada di kelas V, sebagian besar siswa mendapat nilai di bawah KKM (9 orang). Sedangkan siswa kelas V yang mendapat nilai sama dengan batas KKM hanya 8 orang saja. Ini berarti bahwa dari tes awal didapatkan hasil yang kurang memuaskan, tampak bahwa ketuntasan belajar hanya mencapai 47.1% dengan rata-rata kelas/ tingkat penguasaan materi hanya sebesar 62.4%.
Berdasarkan data awal yang terkumpul peneliti menyimpulkan bahwa kemampuan siswa kelas V dalam menceriterakan kisah Nabi Ayyub alaihissalam masih sangat rendah. Proses pembelajaran dengan metode konvensional tidak efektif membuat siswa kelas V mencapai tujuan pembelajaran dengan sukses. Untuk dapat menceriterakan kisah Nabi Ayyub alaihissalam dengan benar, siswa kelas V memerlukan kegiatan yang dapat menguatkan pengetahuan dan merangsang mereka untuk berpikir kritis, bekerjasama dalam kelompok, dan memecahkan masalah.
Salah satu pembelajaran yang efektif adalah pembelajaran berbasis masalah. Dengan memakai model pembelajaran ini, guru menyodorkan suatu masalah untuk dipecahkan oleh siswa. Guru melaksanakan tahap kegiatan yang sistematis seperti mengenalkan siswa kepada masalah, mengorganisasikan siswa untuk belajar, membimbing penyelidikan individual/ kelompok, membantu siswa dalam mengembangkan hasil karya, membantu siswa dalam menyajikan hasil karya, dan mengevaluasi proses pemecahan masalah.
Dengan menggunakan langkah-langkah pembelajaran berbasis masalah tersebut di atas, diharapkan siswa kelas V dapat meningkatkan kemampuannya dalam menceriterakan kisah Nabi Ayyub alaihissalam. Selain itu, mereka mendapatkan latihan untuk dapat berpikir kritis, berani, bertanggungjawab, berkomunikasi, berkolaborasi, memecahkan masalah, dan antusias dalam proses belajar.
Berdasarkan latar belakang di atas, penulis melaksanakan penelitian tindakan kelas dengan judul Penerapan Pembelajaran Berbasis Masalah untuk Meningkatkan Kemampuan Menceritakan kisah Nabi Ayyub AlaihisSalam siswa kelas V SD Negeri ....

1.2         Rumusan Masalah
Dalam penelitian ini peneliti mencoba mencari jawaban atas pertanyaan berikut ini:
1.    Apakah pembelajaran berbasis masalah dapat meningkatkan kemampuan menceritakan kisah Nabi Ayyub Alaihissalam siswa kelas V SD Negeri ...?
2.    Bagaimanakah proses pembelajaran menceritakan kisah Nabi Ayyub Alaihissalam berbasis masalah di kelas V SD Negeri ...?
1.3         Tujuan Penelitian
Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1.    Untuk mengetahui efektivitas pembelajaran berbasis masalah untuk meningkatkan kemampuan menceritakan kisah Nabi Ayyub Alaihissalam siswa kelas V SD Negeri ....
2.    Untuk mendeskripsikan proses pembelajaran menceritakan kisah Nabi Ayyub Alaihissalam berbasis masalah di kelas V SD Negeri ....
1.4         Kontribusi Hasil Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan memberikan kontribusi positif terhadap pihak-pihak sebagai berikut:
1.    Bagi peneliti sendiri, hasil penelitian ini dapat dipakai untuk mengetahui efektivitas pembelajaran berbasis masalah untuk meningkatkan kemampuan menceritakan kisah Nabi Ayyub Alaihissalam siswa kelas V SD Negeri .... Selain itu, pelaksanaan penelitian ini merupakan pengalaman yang sangat berharga yang dapat dipakai dala proses pembelajaran PAI sehari-hari.
2.    Bagi guru-guru lain, laporan penelitian tindakan kelas ini menjadi bukti bahwa pembelajaran berbasis masalah dapat digunakan untuk menyelenggarakan pembelajaran yang lebih berkualitas dalam rangka meningkatkan kemampuan siswa. Metode ini dapat dipakai pada kelas-kelas lain dan dalam mata pelajaran lain.
3.    Bagi siswa kelas V SD Negeri ..., hasil penelitian ini memberikan solusi alternatif bagi masalah yang mereka hadapi dalam belajar khususnya dalam menceritakan kisah Nabi Ayyub Alaihissalam. Mereka dapat aktif bersama temannya dalam kegiatan-kegiatan belajar di dalam dan di luar jam sekolah dengan menggunakan berbagai sumber dan media.
4.    Bagi peneliti lain, laporan penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan perbandingan bagi penelitian-penelitian di masa mendatang menyangkut pembelajaran berbasis masalah.


Dokumen ini dalam bentuk Microsoft Word 2007. Anda bisa mendapatkan full dokumen PTK ini dengan memesan melalui sms ke nomor 085-294-176-789 kemudian mentransfer biaya pengiriman sebesar Rp. 50.000.

Full dokumen berisi:
1.        Bagian awal (halaman judul, halaman pengesahan, kata pengantar, daftar isi, daftar tabel, daftar gambar, abstrak)
2.        Bab 1 – 5
3.        Lampiran 1           : Surat Permohonan Izin Penelitian
4.        Lampiran 2           : Surat Izin Penelitian
5.        Lampiran 3           : Berita Acara Seminar PTK
6.        Lampiran 4           : Daftar Nama Siswa
7.        Lampiran 5           : Daftar Hadir Siswa
8.        Lampiran 6           : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Pra Siklus
9.        Lampiran 7           : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus I
10.    Lampiran 8           : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus II
11.    Lampiran 9           : Materi Pembelajaran
12.    Lampiran 10         : Lembar Observasi Kinerja Guru Pra Siklus
13.    Lampiran 11         : Lembar Observasi Kinerja Guru Siklus I
14.    Lampiran 12         : Lembar Observasi Kinerja Guru Siklus II
15.    Lampiran 13         : Lembar Observasi Perilaku Siswa Pra Siklus
16.    Lampiran 14         : Lembar Observasi Perilaku Siswa Siklus I
17.    Lampiran 15         : Lembar Observasi Perilaku Siswa Siklus II
18.    Lampiran 16         : Lembar Kerja Siswa Pra Siklus
19.    Lampiran 17         : Lembar Kerja Siswa Siklus I
20.    Lampiran 18         : Lembar Kerja Siswa Siklus II
21.    Lampiran 19         : Riwayat Penulis
22.    Lampiran 20         : Foto Kegiatan

0 comments:

Post a Comment